Di sini boleh ngawur, ketawa, misuh, teriak dan sebagainya karena blog ini hanya TA-KAN-TAH. Takantah berarti tidak sungguhan, bisa fiktif belaka, namun blog ini nyata.

Wednesday, September 14, 2016

Lebaran Janji di Hari Raya Qurban

Bisa jadi ini adalah pertama kali saya hujan janji pertemuan dengan orang.  Bisa juga disebut maraton janji.

Selama tiga hari berturut-turut saya memiliki jadwal bertemu orang, di tempat berbeda yang jaraknya lebih dari sekedar "sepelemparan batu", sebab berbeda-beda kota. Jadilah jam terbangku tinggi, berasa orang sibuk.

Okelah, mari kita urut jadwal janji itu.

1. Senin (12 September) pagi janji mimpin takbiran sekaligus bilal pada salat I'dul Adha di PPS Malang.

2. Siangnya janji pulang ke rumah, kampung halang. Setelah dzuhur saya berangkat dan sampai di rumah sekira jam 21an.

3. Selasa (13/09) pagi janji ma teman kampus untuk ke rumah dosen. Ini ditunda ke hari Kamis (15/09) karena tidak memungkinkan.

4. Siangnya janji ketemu Nyi Hana, tapi ditunda ke Rabu (14/09) dengan alasan belio sedang berhalangan.

5. Selasa malam menuhi janji istighasah yasin bersama di pesantren Latee.

6. Rabu (14/09) pagi ketemu Nyi Hana.

7. Siangnya rencana balik Malang dan mampir di Bangkalan ketemu Mak Tabri, mampir Surabaya ngambil titipan teman, nginap di kosan Obet di Sidoarjo.

8. Malam sebenarnya janji jemput teman di terminal Arjosari, namun karena takdir tak terkira, saya justru ketemu dia di terminal Purabaya, Bungurasih Surabaya.

9. Kamis (15/09) besok ke Malang, semoga agenda selanjutnya lancar. Bertemu dosen pembimbing II di kampus, dan bersama teman ke rumah dosen pembingbing I.

10. Agenda berikutnya silaturrahim ke rumah Prof Dimyati, editing tulisan, ketemu kajur di kampus, menemani teman, dll.dll.

Saya menuliskan ini, karena sungguh ini bukan kebiasaanku memiliki jadwal maraton. Belum pernah sepadat ini, karena biasanya waktuku serampangan tak jelas. Mungki  ini pertanda perubahan padaku. Hahaa.

>>=== Semoga Anda berkenan ===>>

0 comments:

Post a Comment

Terimakasih telah meninggalkan jejak

Muktir Rahman

Muktir Rahman
Muktir adalah nama langka, tidak banyak yang memilikinya, di Negeri ini. Sulit diucapkan, sulit dihafal tapi tidak sulit dikenang.
TA KAN TAH. Powered by Blogger.

My Blog List

Labels